Suara Keheningan | Titus Brandsma
Seperti bunga
berubah di bawah sinar matahari yang tak terlihat,
sumber cahaya dan kehangatan itu,
begitu pula hati manusia berputar,
yang bebas dari keinginan dasar,
pergi kepada Tuhan, mencarinya, mendengarkan jika dia berbicara,
memanggilnya untuk menjawab, untuk membuka pintu sehingga dia dapat menunjukkan dirinya.
Ya, jiwa manusia mencari Tuhan. Di dalam Dia, ia menemukan ketenangan, ia mencari Dia dengan segala cara.
Dia merasakan kedekatan-Nya dan bersiap untuk wahyu-Nya.
Dia duduk di sana tegang, bertanya-tanya apakah kekasihnya tidak datang,
apakah dia tidak mendengar langkah kakinya, apakah dia tidak mendengar suaranya.
Titus Brandsma | Mistikus Belanda (Radioansprache, 1929)
Teks diterjemahkan oleh RP. Ino, O.Carm (Mainz, 28.03.2022).