1 min dibaca
21 Feb
21Feb

Suara Keheningan | Titus Brandsma

Unser Herz nicht aufteilen zwischen Gott und der Welt. Die Welt sehen mit Gott im Hintergrund, so dass es zwischen ihm und der Welt keinen Gegensatz gibt.

"Jangan membagi hati kita antara Tuhan dan dunia. Melihat dunia dengan Tuhan di latar belakang sehingga tidak ada pertentangan antara Dia dan dunia."  


Pertanyaan refleksi:

Bagaimana keadaan hati saya saat ini?

Adakah Tuhan diterima sebagai latar belakang dari kehidupan manusia dan alam semesta ini?

Berikan jawaban Anda pada kolom komentar di bawah ini!

Catatan:

Kutipan di atas diambil dari buku "Titus Brandsma" Ein bleibendes Zeugnis. Meditative Gedanken gesammelt von Kees Waaijman. Teks itu sudah diterjemahkan oleh Leo Groothius ke dalam bahasa Jerman.

Oleh karena pemikiran-pemikiran dari Titus Brandsma itu sangat menarik untuk direnungkan dan dalam rangka menyongsong digelar kudus, maka saya mengambil inisiatif untuk menterjemahkannya ke dalam bahasa Indonesia. 

Tujuannya adalah supaya semakin banyak orang Indonesia bisa membaca dan merenungkan juga kata-kata dari Titus Brandsma.


| RP. Inosensius I. Siagze, O.Carm

Komentar
* Email tidak akan dipublikasikan di situs web.