Suara Keheningan | RP. Albertus Herwanta, O.Carm
Tubuh dan Darah Kristus, yang dirayakan dalam Ekaristi, adalah hadiah yang paling berharga yang Yesus telah berikan kepada murid-murid-Nya dan kepada kita semua. Mengapa?
Pertama, ini adalah hadiah yang paling unik, karena hadiah itu sekaligus juga adalah pemberinya. Yesus memberikan tubuh dan darah-Nya sendiri sebagai sumber keselamatan kita. Ini bukan hadiah duniawi, tetapi hadiah surgawi dan abadi. Tidak ada hadiah lain yang lebih berharga daripada ini!
Kedua, Ekaristi adalah sakramen dan pertemuan dengan Allah yang hidup, di mana kita mengalami kehadiran nyata Kristus. Merayakan Ekaristi berarti berjumpa dengan Kristus.
Bacaan-bacaan kita berbicara tentang roti, simbol sumber kehidupan. Yesus berkata, "Akulah roti hidup, barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi" (Yohanes 6:36).
Dalam bacaan pertama, Kejadian 14:18-20, Melkisedek, raja Salem dan imam Allah Yang Mahatinggi, mempersembahkan roti dan anggur kepada Allah. Bagian ini sering dilihat sebagai gambaran awal Ekaristi, di mana Kristus mempersembahkan diri-Nya sebagai Roti Kehidupan.
Dalam 1 Korintus 11:23-26, Santo Paulus menulis tentang institusi Ekaristi, di mana Yesus mengambil roti, mengucap syukur, memecah-mecahkannya, dan berkata, "Inilah tubuh-Ku, yang diserahkan bagi kamu. Perbuatlah ini sebagai peringatan akan Aku." Demikian pula, Ia mengambil cawan, berkata, "Cawan ini adalah perjanjian baru dalam darah-Ku. Perbuatlah ini, setiap kali kamu meminumnya, sebagai peringatan akan Aku." Yesus mewariskan Ekaristi yang menjadi pusat hidup Gereja di dunia ini.
Ekaristi adalah hadiah Tubuh dan Darah Kristus, yang memberi makan kehidupan rohani kita. Ekaristi adalah sumber makanan rohani, di mana kita menerima Tubuh dan Darah Kristus. Ini juga mengingatkan kita akan pengorbanan Kristus. Ekaristi mengenang pengorbanan Kristus di salib, di mana Ia memberikan nyawa-Nya bagi kemanusiaan. Selain itu, Ekaristi memupuk komunitas. Ekaristi adalah perayaan komunal, di mana kita berkumpul untuk berbagi dalam Tubuh dan Darah Kristus. Orang merayakan Ekaristi bukan untuk kepentingan diri sendiri semata, melainkan untuk membangun hidup bersama.
Ekaristi adalah pertemuan dengan Allah yang hidup, di mana kita mengalami kehadiran nyata Kristus dalam Ekaristi. Ia ada bersama dan hidup di antara kita. Ini memupuk pertumbuhan rohani dan relasi intim kita dengan Allah. Selain itu, Ekaristi adalah sarana persekutuan dengan Allah, di mana kita bersatu dengan Kristus.
Sebagai kesimpulan, Tubuh dan Darah Kristus, yang dirayakan dalam Ekaristi, adalah hadiah yang berharga yang memberi makan kehidupan rohani kita, memperingati pengorbanan Kristus, dan memupuk komunitas. Melalui Ekaristi, kita bertemu dengan Allah yang hidup dan mengalami pertumbuhan rohani dan persekutuan dengan-Nya. Marilah menimba rahmat dan berkat Ekaristi agar hidup kita senantiasa diperbarui dan dijiwai dengan semangat kasih dan berbagi. Amin.
Minggu, 22 Juni 2025 Perayaan Tubuh dan Darah KristusHWDSF
