1 min dibaca
17 Sep
17Sep
Suara Keheningan | RP. Albertus Herwanta, O.Carm

Allah menciptakan karena kasih. Dia memelihara, menyembuhkan, dan menyelamatkan ciptaan-Nya. "Begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal" (Yohanes 3:16).

Manusia dipanggil untuk memelihara dan menyelamatkan ciptaan; menghindarkannya dari kehancuran. Salah satunya ialah dengan mengampuni; bukan menyimpan dendam dan amarah. Itulah pesan terpenting dari sabda Tuhan pada hari ini.

Dendam kesumat dan amarah itu mengerikan dan para pendosalah yang dikuasainya (Sirakh 27:30). Jangan membalas dendam, karena Tuhan akan membalasmu (Sirakh 28:1). Ngeri, kalau Tuhan membalas. Karena itu, ampunilah supaya dosamu juga diampuni (Sirakh 28:2).
Itulah jawaban Yesus kepada Petrus yang bertanya, "Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali?” (Matius 18:21). 

Jawaban Yesus amat mengejutkan, yaitu tujuh puluh kali tujuh kali (Matius 18:22).
Jawaban itu tidak menunjuk jumlah, tetapi kesempurnaan yang tanpa batas. Itulah sifat Allah dan untuk mengampuni orang membutuhkam sifat Allah itu. Sebagaimana dalam mencintai orang memerlukan rahmat Tuhan, demikian pula dalam mengampuni (Matius 5:48).

Perumpamaan tentang hamba yang berhutang itu menegaskan misteri kasih dan pengampunan dari Tuhan serta tugas manusia untuk mengampuni satu sama lain tanpa batas (Matius 18:23-34). Kesimpulan kisah menegaskan kembali yang dikatakan bacaan pertama (Sirakh 28:2). "Bapa-Ku yang di sorga akan berbuat demikian juga terhadap kamu, apabila kamu masing-masing tidak mengampuni saudaramu dengan segenap hatimu" (Matius 18:35). Sejauh mana orang diampuni tergantung dari kesediaannya selalu mengampuni (Matius 6:12)

Allah yang mahakasih menciptakan dan memelihara. Karena itu, Dia mengampuni dan tidak membalas dendam, karena balas dendam itu menghancurkan. Perang, salah satu manifestasi pembalasan, selalu mengerikan dan menghancurkan.

Orang Kristen dipanggil untuk mencintai, memelihara, dan mengampuni. Jika mereka menghayati tugas itu dengan baik, mereka telah memenuhi kewajiban mencegah kehancuran.

Minggu, 17 September 2023Alherwanta, O.Carm.

Komentar
* Email tidak akan dipublikasikan di situs web.